persela di banjiri sponsor

Sekretaris Umum Persela Lamongan, Ahmad Farikh, menjelaskan para pemasok dana tersebut akan bergabung dalam konsorsium yang bernaung di bawah PT Persela Jaya.

“Mereka telah menyatakan komitmennya untuk membiayai Persela hingga akhir kompetisi 2011-2012 berlangsung,” kata Farikh

Farikh enggan menyebutkan secara terperinci nama perusahaan maupun para pengusaha tambak tersebut. Demikian juga ihwal jumlah dana yang akan mereka kucurkan kepada klub yang berjulukan Laskar Joko Tingkir tersebut.

Namun, Farikh tak menampik ada di antara perusahaan tersebut merupakan perusahaan besar berskala nasional. Adapun para pengusaha tambak semuanya berdomisili di Lamongan.

Dengan bergabungnya puluhan perusahaan dan para pengusaha tambak tersebut, menurut Farikh, manajemen Persela tidak lagi mengalami kesulitan finansial.

Apalagi setelah Kementerian Dalam Negeri melarang pemerintah daerah menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk membiayai operasional klub sepak bola.

Farikh optimistis biaya operasional Rp 15 miliar untuk setiap musim laga seperti yang disyaratkan PSSI bisa dipenuhi Persela. Bahkan, masalah gaji pemain asing maupun dalam negeri tidak lagi menjadi kendala.

”Fokus kami sekarang adalah mempersiapkan Persela sebaik mungkin agar bisa meraih prestasi terbaik pada musim laga mendatang,” ujar Farikh.

Farikh mengakui biaya operasional Persela musim lalu selama mengikuti laga di Liga Super Indonesia lebih dari Rp 15 miliar per musim. Namun, saat itu sekitar 70 persen di antaranya ditopang Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui APBD.

Kendati tidak bersedia merinci pola kerja sama dengan para pengusaha tersebut, Farikh mengatakan masing-masing perusahaan diberi hak memasarkan produknya melalui media iklan yang disediakan manajemen Persela. Termasuk di antaranya memasang iklan pada papan iklan di dalam maupun di sekitar Stadion Surajaya, Lamongan.

Manajemen Persela juga telah memenuhi seluruh persyaratan PSSI agar bisa lolos verifikasi sebagai klub profesional yang diperbolehkan ikut dalam laga Liga Indonesia musim depan. Untuk dana deposit Rp 5 miliar sudah ditalangi Bank Jatim.

0 komentar:

Posting Komentar